BANDUNGPUBER. COM, Kab, Subang – Jajaran Perhutani Wilayah RPH Bukanagara BKPH Cisalak, KPH Bandung Utara, melaksanakan penanganan bencana tanah longsor di wilayah Kawasan hutan petak 14 b blok Kp Cilame Desa Mayang Kec. Cisalak Kab. Subang, Sabtu, (6/05/2023).
Diketahui kejadian bencana alam tanah longsor pada hari Kamis sekitar pukul 16.00 – 02.00 wib, diduga terjadi akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi pada dini hari sampai dengan pagi hari pada Kamis, (4/05/2023).
Menurut keterangan Kepala Sub Seksi Hukum Kepatuhan dan Komper KPH Bandung Utara Endan Cahyadi membenarkan kejadian tersebut dan menurutnya tidak ada korban jiwa, sementara atas kejadian longsor tersebut akses jalan menuju Kp Cilame dan kebun milik Atang tertutup oleh material longsor. ujar Endan.
“Kondisi lokasi titik longsor berupa tebing curam dengan kemiringan 45 persen, dan kondisi dilokasi masih riskan terjadinya longsor susulan karena pasca longsor pertama terjadi longsor ke-2 atau longsor susulan, tanah longsoran tersebut membawa material lumpur yg menuju jalan ke pemukiman Kp. Cilame Desa Mayang yang berjarak 500 meter ke pemukiman penduduk yang dihuni oleh 77 kepala keluarga tambah Endan.
“Sementara dalam penaganan bencana longsor tersebut ditangani oleh personil Polhutmob, KRPH, Asper serta Jajaran petgas RPH Bukanagara BKPH Cisalak, Jajaran BPBD Subang dan semua unsur elemen serta masyarakat sekitar”. pungkas Endan.
Editor: Beny