Penyakit Mulut Dan Kuku (PMK) Pada Hewan Menurun Namun Vaksin Tetap Harus Dilakukan

- Penulis Berita

Sabtu, 30 Juli 2022 - 14:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum. Ft istimewa

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum. Ft istimewa

BandungPuber. Com – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum melaporkan bahwa penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak di Jabar menurun signifikan. Namun Pemda Provinsi Jabar akan terus menggenjot vaksinasi pada hewan ternak.

“Alhamdulillah PMK di Jabar menurun sangat drastis, bahkan pada suatu hari ada nol penambahan,” ujar Uu Ruzhanul Ulum di Kota Bandung, Jumat (29/7/2022).

“Tetapi tetap vaksinasi yang diprogramkan tetap digalakkan,” tambah Uu.

Dilaporkan, pada tahap awal vaksin yang telah didistribusi ke kabupaten/kota sebanyak 121.200 dosis, dan hingga saat ini berdasarkan laporan yang masuk telah divaksinasikan sebanyak 97.542 ekor atau sebanyak 80,48 persen.

Selain vaksinasi, Pak Uu juga mengungkapkan bahwa upaya menekan penyebaran PMK dilakukan dengan skrining hewan ternak yang didatangkan dari luar Jabar. Dengan demikian tim satgas penanganan PMK yang dibentuk sebelumnya masih beroperasi.

“Penjagaan terhadap hewan yang datang dari daerah luar Jabar tetap dilaksanakan, artinya tim satgas yang dibentuk oleh Pak Gubernur belum dibubarkan, tetap bisa bekerja,” jelasnya.

Ia juga mengatakan setelah hari raya Iduladha, Pemdaprov Jabar tidak menerima laporan negatif terkait hewan kurban. Ibadah kurban selama Iduladha terpantau aman dan lancar. Akan tetapi, data menunjukkan bahwa kondisi PMK pada hewan sapi cukup mempengaruhi pelaksanaan ibadah kurban pada tahun ini.

Berdasarkan laporan yang diterima, jumlah total hewan kurban (sapi, kerbau, domba, dan kambing) tahun 2022 sebanyak 167.145 ekor. Jika dibandingkan dengan tahun 2021 yang sebanyak 219.536, terjadi penurunan penyembelihan hewan kurban sebanyak 24 persen.

Dari jumlah tersebut, hewan sapi yang disembelih sebanyak 46.800 ekor, atau menurun 31 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 68.167 ekor. Namun hewan kurban domba, kambing, dan kerbau mengalami peningkatan meski dengan jumlah yang tidak cukup besar.

Pemotongan kurban untuk ternak Domba sebanyak 118.248 ekor (naik 2 persen), kambing sebanyak 40.718 ekor (naik 18 persen), dan kerbau sebanyak 631 ekor (naik 15 persen).

“Saya ucapkan syukur alhamdulillah, bahwa di saat hari raya Iduladha tidak ada hal-hal yang mengecewakan. Semuanya berjalan dengan lancar, sekalipun ada PMK tapi tetap lancar. Masyarakat tidak kekurangan daging dan hewan ternak untuk berkurban,” ungkap Pak Uu.

Tercatat per tanggal 28 Juli 2022, PMK telah menyebar di 27 kabupaten/kota, 347 kecamatan dan 808 desa/keluarahan di Jabar. Jumlah ternak tertular 50.836 ekor, dengan perincian 34.086 ekor sapi perah, 14.962 ekor sapi potong, 422 ekor domba/kambing, dan1.366 ekor kerbau.

Pasca-penanganan yang telah dilakukan hingga 28 Juli 2022, tersisa kecamatan yang masih ada kasus PMK 185 kecamatan (53,3 persen), 331 desa (40,9 persen), serta kasus aktif pada ternak sebanyak 15.156 kasus (50 persen).

 

Editor: Beny

Berita Terkait

Ketua KPK Himbau ASN dan Penyelenggara Negara Jelang Idul Fitri untuk Tolak Gratifikasi yang Berlawanan dengan Tugas dan Jabatan
Penyaluran Tunjangan TPG ASN Daerah Akan Langsung di Transfer Ke Rekening Guru
Sugianto Nangolah Sebut Aset Milik Jawa Barat Nilai Ekonominya Harus Dimaksimalkan untuk Kepentingan Daerah
Reses Anggota DPRD Jabar Mamat Rachmat Tampung Aspirasi Warga Bandung Kidul, Bahas Permasalahan Sampah
Kajian Ahad Ust. Sofyan Sauri: “Ramadan Momentum Mewujudkan Keteladanan Pemimpin”
Banjir dan Longsor Disebagian Wilayah Sukabumi Berdampak Signifikan Dikabarkan 1 Orang Meninggal dan 7 Dalam Pencarian
Provinsi Jabar Peroleh Penghargaan dari KPK dengan Nilai Tertinggi Berhasil Mengimplementasi MCP Sebagai Upaya Pencegahan Korupsi
Sekretariat DPRD Jabar Menerima Kunjungan Kerja DPRD DKI Jakarta Bahas Terkait Pelaksanaan Data Administrasi Kependudukan

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 10:47 WIB

Jisoo Fan Tour Sukses di Manila, Askara Nation Bawa Promotor Indonesia Mendunia

Sabtu, 15 Maret 2025 - 08:47 WIB

Operasi Ketupat 2025 Akan Gelar Pada 23 Maret Mendatang, Kakorlantas: Perkiraan Pergerakan Arus Mudik Dimulai Pekan Depan

Sabtu, 15 Maret 2025 - 07:18 WIB

Mengubah Hidup Anak Desa Lewat Musik, Cerita Ghibran Kartasasmita dan Beat Jaya

Jumat, 14 Maret 2025 - 14:07 WIB

Polri Akan Tindak Tegas Aksi Premanisme Berkedok Ormas

Jumat, 14 Maret 2025 - 06:41 WIB

Cegah Tawuran, Pagar Pembatas Sepanjang 330 Meter Dibangun di Jalan Basuki Rahmat

Kamis, 13 Maret 2025 - 02:19 WIB

Wali Kota Bandung Sebut Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Miliki Peran Strategis dalam Penyampaian Informasi

Kamis, 13 Maret 2025 - 01:59 WIB

JXB Perkuat Sinergi untuk Menjadi “One Stop Tourism Provider” di Jakarta

Kamis, 13 Maret 2025 - 01:53 WIB

Bentuk Komitmen, BCF Hadirkan Program Magang Mandiri CLP Batch 10

Berita Terbaru