Dukung Budidaya Perikanan Terpadu, Regal Springs Indonesia dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelauran IPB Jalin Kerjasama

- Penulis Berita

Kamis, 13 Juni 2024 - 14:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Regal Springs Indonesia (PT Aqua Farm Nusantara) bersama Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian (FPIK) Bogor (IPB) saat  penandatangan Perjanjian Kerjasama Induk (Master Cooperation Agreement) di IPB pada Rabu (12/06).

Regal Springs Indonesia (PT Aqua Farm Nusantara) bersama Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian (FPIK) Bogor (IPB) saat penandatangan Perjanjian Kerjasama Induk (Master Cooperation Agreement) di IPB pada Rabu (12/06).

BandungPunyaBerita. Com, Bogor – Untuk mendukung pengembangan budidaya perikanan terpadu, Regal Springs Indonesia (PT Aqua Farm Nusantara) bersama Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian (FPIK) Bogor (IPB) berkolaborasi untuk kemitraan strategis. Komitmen ini diwujudkan kedua belah pihak dengan penandatangan Perjanjian Kerjasama Induk (Master Cooperation Agreement) di IPB pada Rabu (12/06).

Penandatanganan ini diwakili oleh Director Regal Springs Indonesia Tri Dharma Saputra dengan Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Intitut Pertanian Bogor Prof. Dr. Fredinan Yulianda MSc.

Tri Dharma pada sambutannya mengatakan bahwa IPB University adalah salah satu universitas terbaik di Indonesia yang memiliki visi dan misi yang sama dengan Regal Springs Indonesia, yaitu memajukan sektor dan industri perikanan terpadu yang berkelanjutan, salah satunya mendukung Gerakan Pangan Biru (“Blue Food Movement”).

“Perjanjian kerjasama induk ini menjadi salah satu landasan dan langkah strategis yang manfaatnya kami harapkan tidak hanya untuk perusahaan dan pihak akademisi. Namun, hasil dari kolaborasi ini bisa menjadi acuan untuk masyarakat luas, khususnya masyarakat akuakultur,” jelas Tri Dharma.

Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Intitut Pertanian Bogor Prof. Dr. Fredinan Yulianda MSc pada sambutannya mengatakan “Regal Springs Indonesia saat ini menjadi produsen dan pembudidaya ikan Tilapia yang terintegrasi dan yang terbaik. Ini merupakan kolaborasi strategis di antara kedua belah pihak dan hari ini kita wujudkan komitmen tersebut,” ujar Ferdinan.

Ferdinan menambahkan bahwa saat ini, FPIK IPB juga berfokus pada transformasi Blue Food atau Blue Food Movement. Konsep dari Blue Food Movement memiliki peran penting dalam pencegahan stunting dan malnutrisi. IPB University juga berkomitmen untuk berperan dalam mewujudkan Blue Food Movement dan ketahanan pangan di Indonesia.

Sebagai tambahan informasi, Perjanjian Kerjasama Induk ini mencakup aspek-aspek utama, antara lain :
1. Sumber daya perikanan dan akuakultur terpadu yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan
2. Sumber daya manusia di bidang perikanan, termasuk namun tidak terbatas pada pendidikan terhadap sumber daya manusia atau pengembangan terhadap sumber daya manusia yang terlibat dalam berbagai aspek perikanan dan akuakultur
3. Memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam penyelenggaraan penelitian, pendidikan, dan pengabdian kepada masyarakat
4. Bekerja sama dalam kegiatan pengembangan perikanan terpadu, sumber daya manusia, pengetahuan dan teknologi, dan kegiatan terpadu lainnya yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan

Kegiatan magang mahasiswa juga sangat terbuka untuk dilakukan, sehingga mahasiswa FPIK IPB dapat meningkat pengetahuan dan keterampilannya di dunia industri.

Tentang Regal Springs Indonesia
Regal Springs Indonesia adalah pelopor bisnis budidaya ikan secara bertanggung jawab di Indonesia dan merupakan salah satu perusahaan pangan yang memperkerjakan lebih dari 2,000 karyawan di Sumatera Utara yang beroperasi sejak 1989.

Tahun 2018, Regal Springs Indonesia meluncurkan program Tanggung jawab Sosial dan Keberlanjutan “KAMI PEDULI” yang berfokus pada tiga pillar; Lingkungan, Sosial dan Ekonomi. Ini adalah program berkelanjutan terpadu pertama untuk budidaya ikan Tilapia.

Dalam setiap operasinya, Regal Springs Indonesia selalu mengedepankan kelestarian lingkungan dan sumber daya alam. Hal ini terbukti dengan pencapaian Regal Springs Indonesia menjadi produsen ikan Tilapia pertama di dunia yang menjalankan operasionalnya dengan bertanggung jawab sesuai standar Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB), Aquaculture Stewardship Council (ASC) dan GAA BAP. (Wan).

Editor: Beny

Berita Terkait

Anggota DPRD Jabar Saeful Bahri Menyatakan Perda Desa Wisata Bisa Menjadi Sumber Ekonomi Baru
Anggota DPRD Jabar Daddy Rohanady Ungkap Permasalahan Lingkungan adalah Sampah
Buky Wibawa Bersama Wakil Bupati Bandung Hadiri Acara Tasyakur Dapur Makan Bergizi
Ribuan Peserta Lari Marathon Tiento Run 2025 Dilepas Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin
Acep Jamaludin Berkomitmen Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif di Jawa Barat
Hj Ika Siti Rahmatika Sebut Masyarakat Harus Mengetahui Terkait Perda Nomor 3 Tahun 2023
Cek Kesehatan Wali Kota Bandung Terpilih Siap Dilantik
Mahasiswa Di Bandung Khawatir UKT Naik Akibat Dampak Efisiensi Anggaran

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 13:35 WIB

Wakil Camat Kemayoran Klarifikasi Dugaan Pungli Lurah Gunung Sahari Selatan

Senin, 17 Februari 2025 - 13:21 WIB

Jolene Marie Rilis ‘Merindu’, Lagu Manis di Hari Valentine

Minggu, 16 Februari 2025 - 16:51 WIB

Konflik di PWI, Saurip Kadi Ingatkan Bahaya Bagi Kredibilitas Pers

Minggu, 16 Februari 2025 - 16:42 WIB

Wa Ode Herlina Serap Aspirasi Warga Gunung Sahari Selatan, Puskesmas dan Air Bersih Jadi Sorotan

Minggu, 16 Februari 2025 - 16:39 WIB

Satgas MTF TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL Kembali ke Tanah Air, Disambut Kasal dan Pangkoarmada RI

Jumat, 14 Februari 2025 - 13:22 WIB

Upaya Perkuat Konsolidasi, PERWATUSI Gelar Rakornas dan Rakernas yang Diikuti Seluruh DPD dan DPC di Indonesia

Kamis, 13 Februari 2025 - 07:15 WIB

PBNU Disebut Pelacur Agama Islam , Pemilik Akun Mas Hara Dilaporkan Ke Polda Metro Jaya

Rabu, 12 Februari 2025 - 13:11 WIB

Pemilik CV. Karya Sidqi Mandiri Bantah Tuduhan PBG Palsu, Tegaskan Prosedur Sudah Sesuai

Berita Terbaru