Garda Terdepan Dalam Berbagai Situasi

- Penulis Berita

Minggu, 6 April 2025 - 13:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Encep Iman Nurdin (Komandan Regu Rescue Peleton 3 Regu 2 Diskar PB Kota Bandung)

Encep Iman Nurdin (Komandan Regu Rescue Peleton 3 Regu 2 Diskar PB Kota Bandung)

Bandungpunyaberita.com – Berbagai situasi kerap sekali terjadi di dalam kehidupan ini, ketika orang lain berlari menjauh dari bahaya, mereka yang justru bergegas mendekat. Salah satunya adalah Encep Iman Nurdin, seorang komandan Regu Rescue Peleton 3 di Regu 2 Diskar PB Kota Bandung.

Setiap hari, Encep dan rekan-rekannya menerima panggilan yang tidak pernah bisa diprediksi. Bisa jadi pagi hati menolong seorang anak yang jarinya terjepit cincin, siang hari mengevakuasi kucing yang terjebak di sumur, lalu sore harinya harus membebaskan korban kecelakaan yang terjepit dalam kendaraan.

“Kami tidak hanya memadamkan api, tetapi juga menjaga nyawa dan harapan. Kadang sesuatu yang terlihat sepele bagi orang lain bisa sangat berarti bagi mereka yang mengalaminta”, ujar Encep dengan suara penuh ketulusan.

Bagi Encep, setiap tugas adalah ladang pengabdian. “Lega saat melihat warga yang kami bantu tersenyum. Itulah bahan bakar kami untuk terus maju. Namun, ada juga momen-momen yang berat. Ketika kami tiba di lokasi kecelakaan dan korban sudah tidak bisa diselamatkan, ada perasaan sedih yang sulit diungkapkan”, jelasnya.

“Kami selalu bertanya-tanya, apakah kami bisa lebih cepat? Apakah kami sudah melakukan yang terbaik?”, imbuhnya.

Pengorbanan terbesar dari seorang Encep bukan hanya soal nyali dan tenaga, tetapi juga waktu bersama keluarga. Saat orang lain berkumpul untuk merayakan hari besar, ia harus tetap bertugas.

“Tahun ini saya tidak mudik ke cilacap, kampung halaman istri dikarenakan bertugas saat Hari Raya Idulfitri. Sudah biasa memang, tapi tetap saja, ada rasa rindu yang harus ditahan”, tuturnya.

Di tengah tugas yang menantang, dukungan keluarga adalah tiang utama. “mereka bangga dengan pekerjaan saya. Istri dan anak-anak tahu bahwa ini adalah tugas mulia. Terkadang, saya pulang dengan badan lelah, tapi pelukan mereka adalah obat terbaik”, ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.

Encep juga berharap Pemerintah Kota Bandung terus memperhatikan kesejahteraan para petugas pemadam kebakaran, terutama mereka yang masih berstatus non-ASN.

“Kami di sini bekerja dengan sepenuh hati. Kami hanya ingin bekerja lebih baik dengan alat yang lebih lengkap dan kepastian bagi rekan-rekan kami yang masih menunggu pengangkatan”, harapnya.

Bagi Encep Iman Nurdin dan tim Rescue Diskar PB Kota Bandung, tugas mereka bukan hanya pekerjaan, tetapi juga panggilan jiwa. Setiap sirine yang berbunyi, setiap panggilan darurat yang masuk, adalah panggilan untuk membantu sesama.

“Sebagaimana kita ketahui bahwa iman itu ada 70 cabang dan salah satu cabangnya itu yang paling tinggi adalah kalimat La Ilaha Illallah yang paling rendahnya adalah menyingkirkan sesuatu yang menghalangi jalan. Oleh karena itu saya selalu menganggap pekerjaan ini adalah ladang ibadah untuk memperkuat iman saya”, tutur Encep.

Dinas kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung adalah instansi yang bertanggung jawab dalam menangani kebakaran dan berbagai operasi penyelamatan di wilayah Kota Bandung.

dengen personel yang berdedikasi tinggi, Diskar PB terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

 

Edito: G.S

Berita Terkait

Uang Kompensasi Supir Angkot Dipotong, Gubernur Dedi Mulyadi Sebut “Itu Tindakan Premanisme Saya Akan Proses Hukum”
“Hati-hati Terhadap Tipu Daya Setan dengan Memperdaya Manusia agar Jauh dari Ajaran Agama”
Antisipasi Darurat Air Bersih, PDAM Tirtawening Siapkan Tim Reaksi Cepat Layanan Air Bersih
Ini Ucapan Istri Ridwan Kamil Terkait Isu Dugaan Perselingkuhan Ridwan Kamil Kepada Pengacara Sunan Kalijaga
Ini Kata Gubernur Dedi Mulyadi Terkait Anggaran Rp2,4 Triliun untuk Perbaikan Jalan
Hat- hati ! Modus Penipuan Reservasi Hotel Kembali Marak, Ini Tips Agar Tidak Tertipu Reservasi Hotel Bodong
Tanpa Sosok Ini Banyak Nyawa yang Meregang
Gubernur Dedi Mulyadi Sebut Tradisi “Ngadulag” Harus Terus Eksis

Berita Terkait

Selasa, 8 April 2025 - 03:09 WIB

Vertu Harmoni Jakarta Mengahadirkan Paket Kamar “Easter Family Fun” dan Permainan Ramah Anak yang Meriah

Selasa, 8 April 2025 - 01:43 WIB

Tefa, Talenta Muda yang Gaungkan Self-Love Lewat ‘Love Me’ Let Your Mind Be Free

Kamis, 3 April 2025 - 02:24 WIB

Dua Pastor Katolik Resmi Jadi Perwira Rohani TNI AD

Senin, 31 Maret 2025 - 05:50 WIB

Gereja Katedral Jakarta Sediakan Parkir untuk Jamaah Salat Idul Fitri di Istiqlal

Sabtu, 29 Maret 2025 - 02:54 WIB

Tersangka Kasus Dugaan Mafia Tambang DC Ditangkap, Roy Marten: Saya Juga Korban

Jumat, 28 Maret 2025 - 12:13 WIB

Gereja Katedral Jakarta Bagikan Ratusan Takjil untuk Pengendara

Jumat, 28 Maret 2025 - 09:14 WIB

Vertu Harmoni Jakarta Merayakan Idul Fitri dengan Promosi Eksklusif “Home for Raya” dan Kegiatan Ramah Anak

Kamis, 27 Maret 2025 - 02:59 WIB

Pentingnya Sertifikasi, PPM Manajemen Luncurkan 8 Judul PPS di 2025

Berita Terbaru