BandungPuber. com — Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PKS Hj.Sari Sundari, S.Sos. M.M. menggelar Reses I masa sidang Tahun 2022-2023, dan reses kali ini dihadiri oleh para petani yang berada Kp.Pelered RT. 01 RW. 15 Desa Cikembang Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung Rabu. (2/11/2022).
Menurut Hj. Sari bahwa masa Reses adalah masa dimana anggota dewan atau legislatif untuk bertemu dengan konstituen tetapi untuk bertemu atau berdialog tidak saja harus di masa reses, jadi untuk setiap anggota dewan berkewajiban untuk berkunjung guna menemui para konstituennya seperti yang dilakukan saat reses kali ini yaitu bertemu dengan para petani di Desa Cikembang, guna menyerap aspirasi serta menampung setiap keluhan petani Cikembang.
Hj. Sari Sundari (SADAR) setiap reses tiba, selalu menyapa dan menyerap aspirasi Para Petani di Kabupaten Bandung, Hal ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawabnya sebagai Pelayan Masyarakat yang diberi Amanah duduk sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat
Politisi PKS Dapil II Kabupaten Bandung ini mengatakan para kelompok tani ini berharap agar pemerintah turut andil dalam memberikan hasil panen yang layak, karena para petani maunya menanam dengan mudah, produksi tidak mahal. Namun mendapatkan hasil panen yang mahal atau layak untuk mereka, ucap Hj. Sari.
Menanggapi aspirasi para petani Kp. Pelered terkait terbatasnya sarana serta prasarana, mahalnya harga pupuk tetapi saat panen tiba harga jual menjadi rendah.
Hj. Sari pun menuturkan, nantinya aspirasi dari para petani disini akan ditindaklanjuti meniadi masukan dalam rapat fraksi dan menjadi pandangan umum dari fraksi PKS untuk disampaikan kepada mitra-mitra kerja komisi, tuturnya.
Hj. Sari menyampaikan keprihatinannya terhadap kesejahteraan para petani khususnya di Kabupaten Bandung.
“Pemerintah masih punya banyak PR yang belum selesai terhadap nasib para petani yang tak kunjung sejahtera di negeri ini,” jelasya.
Terlebih menurut Hj. Sari “Parta Keadilan Sejahtera (PKS), mulai pusat hingga daerah punya perhatian khusus pada petani dan nelayan. Kami punya Bidang Tani dan Nelayan yang fokus memikirkan berbagai program untuk kesejahteraan para petani dan nelayan di negeri ini”
.“Petani-petani harus sejahtera, karena petani adalah tulang punggung kehidupan kita jelasnya.
Keluhan lain petani yaitu terkait Bank Emok atau rentenir disikapi Hj. Sari Pasalnya, kehadiran rentenir ini bukan mensejahterakan rakyat tapi malah menyengsarakan masyarakat kecil, pemerintah harus hadir untuk mengatasi masalah ini. Pemerintah harus mengeluarkan regulasi dan edukasi, karena rentenir ini bukan menolong tapi menyengsarakan masyarakat, tegas Hj. Sari
Diakhir kegiatan Resesnya di Kp. Pelered ini Hj. Sari mengandeng “Baraya Sari Sundari” (Basis) dengan Bakti Sosial berupa “Cukur Gratis”.
Editor: Beny