Jambatan Cisangkuy Baru Satu Bulan Diresmikan Alami Retak

- Penulis Berita

Selasa, 1 November 2022 - 00:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BandungPuber. Com — Berita yang sempat viral di sosial media terkait jembatan Cisangkuy yang berada di Kamasan Banjaran Kabupaten Bandung ini diduga mengalami retak. Padahal jembatan tersebut baru direnovasi dan diresmikan satu bulan yang lalu.

Jembatan yang menghubungkan Banjaran-Soreang ini baru diresmikan pada 13 oktober 2022 setelah dilakukan perbaikan. Anggaran yang dikeluarkan oleh Pemerintah kabupaten Bandung ini dengan biaya hampir Rp1 miliar.

Informasi kerusakan dan retaknya pada jembatan tersebut pertama kali mencuat dari postingan media sosial Instagram. Dalam postingan tersebut, diperlihatkan beberapa foto retakan di beberapa bagian, mulai dari badan jembatan sampai bagian tengah jembatan.

Dilansir detikJabar bahwa di lokasi, terlihat aspal penyambung di jembatan tersebut telah mengelupas. Namun di tengah jembatan kondisinya masih terlihat kokoh.

Menurut salah seorang Warga Kampung kamasan RT 4 RW 3, Toto (56) menepis kabar adanya keretakan yang ada di jembatan tersebut. Menurutnya setiap jembatan pasti dibuat penyangga antara beton dan sisi jembatan.

“Bukan retak, kalau ujung jembatan ada beton, suka dikasih renggang 5 cm, terus di bawahnya ada besi, terus di atasnya di aspal juga, jadi biar jembatannya main,” ujar Toto kepada detikJabar, Senin (31/10/2022).
Toto membenarkan kabar isu retaknya jembatan tersebut telah santer dibicarakan di sosial media.

Namun kata dia, hal tersebut tidak sesuai dengan fakta di lapangan.
“Iyah itu di sosial media ramai, padahal kan kondisinya bukan retak. Jadi bohong itu mah,” tegasnya.

“Jadi ada babantalnya di bawah, jadi katanya elastis. Kalau gak gitu, nantinya cepet rusak. Terus kalau hotmiknya mengelupas, karena kan aspal mah gak nempel ke besi,” katanya

Beberapa orang menilai jika aspal jembatan yang tipis menjadi salah satu penyebab sambungan jembatan kamasan mengalami retak.

Sementara itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (Dinas PUTR) Kabupaten Bandung melalui akun @dputr.kab.bandung menjelaskan, jembatan kamasan tidak mengalami keretakan. Namun sebuah celah yang terlihat seperti retakan.

Celah tersebut merupakan ruang dilatasi atau ruang bebas antara badan jalan dengan badan jembatan. Celah lazim terdapat dalam jembatan, karena struktur jembatan dari baja dan jalan dari beton harus bersifat fleksibel.

“Jadi Secara steuktur jembatan Cisangkuy di Kamasan tidak mengalami kerusakan,” tegasnya.

 

Editor: Beny

 

Berita Terkait

Situs Purbakala Cipari Mendapat Sorotan dari Komisi V DPRD Jabar
Wakil Ketua DPRD Jabar Menerima Audensi Komunitas Perempuan Wanoja Binangkit Bogor, Bahas Semrawutnya Alun-Alun Bogor
Komisi V DPRD Jabar Tinjau Ruang Kelas SMAN I Bongas Indramayu yang Alami Kerusakan Parah
Pansus II DPRD Jabar Lakukan Konsultasi dengan Dua Kementerian Guna Menyingkronkan Kebijakan Pusat dan Provinsi
DPRD Jabar Terima Audensi PT Paramatunas Group dan Canvest Bahas Terkait Pengolahan Sampah TPPAS Nambo
Wakil Ketua DPRD Jabar Iwan Suryawan Soroti Objek Wisata Hibisc Fantasy Puncak yang Belum Kantongi Ijin Operasional
Hj. Siti Muntamah Kunjungi Asrama Haji Indramayu Untuk Memastikan Kesiapan Jelang Ibadah Haji Tahun 2025
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin Hadiri Hari Desa Nasional 2025 yang Dipusatkan di Subang dan Sumedang

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 03:47 WIB

⁠Program Makan Bergizi Gratis: Menyulap Kekayaan Laut Menjadi Kesejahteraan Bangsa

Jumat, 17 Januari 2025 - 03:42 WIB

Pengalaman Makan dan Menginap Eksklusif di Holiday Inn Express Saat Tahun Baru Imlek

Jumat, 17 Januari 2025 - 03:35 WIB

Indonesia Siap Meluncurkan Perdagangan Karbon Internasional

Rabu, 15 Januari 2025 - 04:50 WIB

Indonesia Luncurkan Sistem Perdagangan Karbon untuk Ekonomi Hijau

Rabu, 15 Januari 2025 - 04:47 WIB

Pengabdian Luar Biasa Kombes AM Kamal, Perwira Polri Berprestasi

Senin, 13 Januari 2025 - 13:13 WIB

Dugaan Keterlibatan AIPTU Imam Pamuji dalam Bisnis Rokok Ilegal: Lingkar Mahasiswa Pemuda Pelopor Serukan Tindakan Tegas

Minggu, 12 Januari 2025 - 14:59 WIB

Benarkah MK Membatalkan Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa 8 Tahun ?

Minggu, 12 Januari 2025 - 14:38 WIB

Perwatusi Gelar Senam Osteoporosis Virtual Rutin, Sesi ke-662 Sukses Terselenggara

Berita Terbaru