Lagi Pelecehan Profesi Wartawan, Ini Kata Kabid Kode Etik Jurnalistik Forum Pemred SMSI

- Penulis Berita

Rabu, 9 April 2025 - 05:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Ketua Bidang Kode Etik Jurnalistik Forum Pemred Serikat Media Siber Indonesia (SMSI). Hengki Lumban Toruan.

Ketua Bidang Kode Etik Jurnalistik Forum Pemred Serikat Media Siber Indonesia (SMSI). Hengki Lumban Toruan.

BandungPunyaBerita. Com, Jakarta – Dugaan pelecehan terhadap profesi wartawan kembali mencuat. Kali ini, seorang pekerja proyek pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di Desa Cimoyan, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Banten, diduga melontarkan pernyataan yang merendahkan insan pers.

“Kalau datang wartawan atau LSM, suruh saja ngaduk pasir dan semen. Jangan cuma datang minta-minta duit doang,” ujar seorang pekerja bernama Butata, sebagaimana dilaporkan wartawan sketsindonews.com.

Pernyataan tersebut sontak menuai kecaman, termasuk dari Pemimpin Redaksi Sketsindonews.com, Hengki Lumban Toruan, yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang Kode Etik Jurnalistik Forum Pemred Serikat Media Siber Indonesia (SMSI).

Hengki menilai pernyataan tersebut sebagai bentuk pelecehan yang tidak dapat ditoleransi.

“Pernyataan seperti itu bukan hanya bentuk pelecehan terhadap profesi jurnalis, tetapi juga mencerminkan ketidaktahuan dan kurangnya pemahaman terhadap peran pers dalam menjalankan fungsi kontrol sosial dan menyampaikan informasi kepada publik,” tegas Hengki dalam keterangannya, Selasa (9/4/2025).

Ia menegaskan, wartawan bekerja berdasarkan kode etik dan Undang-Undang Pers, bukan untuk mencari keuntungan pribadi sebagaimana dituduhkan.

“Kami dari Forum Pemred SMSI akan terus mengawal kasus ini dan memastikan agar pelecehan seperti ini tidak terulang kembali. Profesi wartawan harus dihormati, bukan direndahkan,” tandasnya.

Hengki juga mendorong aparat serta pemangku kepentingan di daerah untuk menyelidiki lebih lanjut pernyataan oknum tersebut. Ia menilai pentingnya edukasi kepada masyarakat tentang peran media dalam mendukung transparansi dan pembangunan.

Kronologi: Investigasi Wartawan dan Respons Pekerja

Pada Senin, 7 April 2025, Roni, wartawan Sketsindonews.com, melakukan penelusuran atas dugaan kejanggalan dalam pengerjaan proyek TPT di Desa Cimoyan. Ia menemukan indikasi pelanggaran, seperti ketiadaan papan proyek serta pengakuan Kepala Desa Cimoyan, Oni Badroni, bahwa pembelanjaan material proyek dilakukan secara pribadi olehnya.

“Iya, saya sendiri yang belanja,” ungkap Oni, dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh Sekretaris Desa, Ketua TPK, dan anggota TPK.

Namun dalam proses peliputan tersebut, Roni justru mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari salah satu pekerja proyek bernama Butata. Ucapan Butata yang menyuruh wartawan mengaduk semen dianggap sangat merendahkan dan tidak mencerminkan etika komunikasi yang baik, terlebih kepada profesi yang dilindungi oleh undang-undang.

Kasus ini menjadi sorotan dan diharapkan menjadi pengingat bagi semua pihak untuk menjaga sikap dan saling menghormati, terutama kepada profesi yang menjalankan fungsi kontrol sosial demi kepentingan publik.

 

Editor: Beny

Berita Terkait

MAXONE Hotel Kramat Jakarta Hadirkan “Snack Hub” Gratis di Setiap Kamar untuk Tingkatkan Kenyamanan Tamu
Perjuangan Cantika: Diterima di UI, Terancam Gagal Kuliah, Kini Dibantu PAS 68 dan Yayasan Sjaiful Suarti Wilis
Dewan Pakar Pengurus Pusat Pemuda Katolik: Menyambut Paus Leo XIV, Pelopor Transformasi Moral Global
Ketua Pokja PWI Jakarta Timur Ucapkan Selamat atas Pelantikan Wali Kota Jakarta Timur dan Kepala Dinas PPAPP DKI Jakarta
25 Tahun Wira Pitoe, TNI AL Berbagi Kepedulian
Panglima Armada RI Dukung Fun Bike PWI Jaya, Sumbang 5 Sepeda MTB sebagai Doorprize
Dibuka Penerimaan Mahasiswa Baru Pascasarjana Universitas Pertahanan RI
20 Kali ‘Tertabrak’, Nol Solusi Permanen: Mengapa Jembatan Mahakam Jadi Langganan Kecelakaan?
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 01:47 WIB

Temuan Mengejutkan Jabar Disebut Sebagai Provinsi dengan Angka Depresi Tertinggi di Indonesia

Sabtu, 10 Mei 2025 - 11:53 WIB

Gubernur Dedi Mulyadi Sebut ke Depan Guru atau pegawai yang Malas akan Dimasukan Barak Tentara

Jumat, 9 Mei 2025 - 06:40 WIB

Bertujuan Meningkatkan Kesehatan dan Kesejahteraan Bagi Keluarga, Kader SIGAP Melaksanakan Penyuluhan di Desa Mekarsari

Jumat, 9 Mei 2025 - 01:22 WIB

Jalan Setapak di Panyindangan Jadi Mulus: KASI BINWAS Kecamatan Kalapanunggal Bantah Tuduhan Penggunaan Aspal KW

Minggu, 27 April 2025 - 01:15 WIB

KDM Sebut Warga Terdampak Penggusuran Proyek Sungai Cikarang Peroleh Bantuan Kontrak Rumah untuk 1 Tahun

Senin, 21 April 2025 - 13:48 WIB

Komunitas Pecinta Wayang Golek Apresiasi Pagelaran Wayang Golek

Kamis, 17 April 2025 - 04:58 WIB

Gubernur Dedi Mulyadi: Berdasarkan Aspek Profesionalitas, Helmi Yahya Jabat Komisaris, Berikut Struktur Baru Bank BJB

Kamis, 17 April 2025 - 03:36 WIB

Korban Pelecehan Seksual Oleh dokter di Garut Mendapat Bantuan dari Pemprov Jabar

Berita Terbaru