Truk Pemakan Sampah Salah Satu Inovasi Pemkot Bandung dalam Menangani Permasalahan Sampah

- Penulis Berita

Rabu, 26 Februari 2025 - 12:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, saat meluncurkan Truk Pacman, pada Rabu, (26/2/2025).

Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, saat meluncurkan Truk Pacman, pada Rabu, (26/2/2025).

BandungPunyaBerita. Com, – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus berinovasi dalam menangani permasalahan sampah yang semakin mendesak. Pada Rabu, 26 Februari 2025, Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, mewakili Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan meluncurkan Mobil Pacman sebagai upaya menyelesaikan permasalahan sampah di Kota Bandung.

Peluncuran ini berlangsung di TPST Nyengseret. Hal ini juga menandakan kick off penanganan sampah Bandung Utama dimulai.

Truk Pacman—singkatan dari Perangkat Angkut Ceceran Sampah di Jalan—akan beroperasi sebagai armada pengangkut sampah dari titik-titik kumpul di Kota Bandung menuju Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).

Kehadirannya diharapkan dapat mengurangi timbunan sampah di jalanan dan mempercepat distribusi sampah ke fasilitas pengolahan.

Truk Pacman dirancang sebagai truk compactor berkapasitas 6 meter kubik atau sekitar 3 ton sampah. Truk ini lebih ramah lingkungan karena tertutup dan dilengkapi penampungan air lindi, sehingga mengurangi dampak bau dan pencemaran lingkungan.

Selain itu, keunggulan mobilitas dan aksesibilitasnyamemungkinkan truk ini bergerak lebih fleksibel di kawasan padat Kota Bandung.

Kang Erwin, sapaan akrab Erwin menjelaskan, Kota Bandung memiliki 136 titik pengumpulan sampah (Tikum), dengan tambahan 12 titik baru. Upaya terbaru Pemkot adalah menghadirkan mobil “Pacman”, kendaraan khusus yang akan membantu membersihkan tumpukan sampah di berbagai lokasi.

“Mobil ini akan mengangkut sampah dari titik pengumpulan ke TPS, dengan target 430 ton sampah per hari. Ini adalah langkah awal untuk mencapai target yang lebih besar dalam tiga bulan ke depan,” jelas Erwin.

Untuk tahap awal, Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung telah menyiapkan 12 unit Truk Pacman yang akan beroperasi dua kali sehari, yaitu pukul 06.00 WIB dan 19.00 WIB.

Truk Pacman hanya menjadi satu bagian dari strategi besar pengelolaan sampah Kota Bandung. Pemerintah terus mengembangkan teknologi Refuse-Derived Fuel (RDF), magotisasi, dan pengolahan thermal untuk meminimalkan sampah ke TPA.

Erwin mengatakan, penanganan sampah Bandung Utama berfokus pada tiga fase yakni pengendalian, pemulihan, dan penanganan.

Kebijakan ini menjadi semakin penting mengingat TPA Sari Mukti akan ditutup pada Maret 2025. Ditambah lagi,  masih terjadi penumpukan 19 rit sampah atau sekitar 43 ton per hari yang belum teratasi.

Dari total timbunan sampah harian, sekitar 430 ton masih belum tertangani. Untuk mengatasi hal ini, Pemkot Bandung menargetkan pemusnahan 430 ton sampah per hari dalam tiga bulan ke depan.

Meski ada layanan Truk Pacman, Erwin juga mengajak masyarakat untuk turut serta dalam pengelolaan sampah mandiri.

“Saya mengimbau warga Bandung untuk memilah sampah dari rumah, menggunakan komposter, bank sampah, serta program biodiesel yang sudah tersedia. Mari kita wujudkan Bandung yang lebih bersih dan sehat untuk kita semua,” ajaknya.

Erwin mengatakan, saat tahapan pengendalian sampah selesai dan beralih ke tahap pemulihan dan normalisasi, intensitas kerja Truk Pacman akan dikurangi secara bertahap.

Dengan inovasi ini, Pemkot Bandung optimistis dapat menjadikan kota lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan. (Diskominfo Kota Bandung)

Editor: Beny

Berita Terkait

Kajian Ahad Ust. Sofyan Sauri: “Kemuliaan yang Diraih Orang-Orang yang Bersungguh-Sungguh di Penghujung Ramadan”
Ini Target Wali Kota Bandung: “Habis Lebaran Kita Gas! Ujungberung 100 Persen Bebas Sampah”
Bila Didapati Ancaman atau Aksi Premanisme Segera Laporkan !, Satgas Anti Premanisme Kini Hadir di Kota Bandung
Siaga 24 Jam PSC 119 Dinas Kesehatan Kota Bandung Siap Layani Masyarakat Selama Musim Mudik Lebaran
Situasi Darurat dan Tindakan Premanisme Laporkan Ke Bandung Siaga 112
Perhutani KPH Bandung Utara dan PT Indomarco Prismatama Tandatangani Perjanjian Kerja Sama
Ada Tindakan Premanisme Laporkan ! di “Hotline 112”, Ancaman Pidana 9 Tahun Bagi Pelaku Premanisme
Awas Kejahatan Perbankan, Dedi Mulyadi Ajak Masyarakat Kompak Berantas Bank Emok, Kosipa serta Pinjol Ilegal
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 30 Maret 2025 - 04:10 WIB

Kajian Ahad Ust. Sofyan Sauri: “Kemuliaan yang Diraih Orang-Orang yang Bersungguh-Sungguh di Penghujung Ramadan”

Kamis, 27 Maret 2025 - 04:30 WIB

Situasi Darurat dan Tindakan Premanisme Laporkan Ke Bandung Siaga 112

Kamis, 27 Maret 2025 - 03:50 WIB

Perhutani KPH Bandung Utara dan PT Indomarco Prismatama Tandatangani Perjanjian Kerja Sama

Selasa, 25 Maret 2025 - 06:40 WIB

Perhutani Bagikan Takjil Gratis Kepada Masyarakat di Bandung

Selasa, 25 Maret 2025 - 06:25 WIB

Sambut Libur Idul Fitri, Perhutani Lakukan Pembenahan Wahana Wisata di Lembang

Selasa, 25 Maret 2025 - 06:11 WIB

Tinggal Menghitung Hari Umat Muslim Dunia Akan Rayakan Hari Kemenangan, Ini Tradisi Rayakan Kemenangan di Bandung

Senin, 24 Maret 2025 - 07:50 WIB

Luar Biasa 4 Hari Diluncurkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Peroleh Rp76,3 Miliar

Senin, 24 Maret 2025 - 05:04 WIB

Perhutani KPH Bandung Utara Gelar Pelatihan Penggunaan Alat Ukur Mutu Getah Pinus

Berita Terbaru

Daerah

Tebar Kebaikan, 1000 Voucher Sarapan Gratis Untuk Pemudik

Sabtu, 29 Mar 2025 - 13:17 WIB