Tiket Masuk Candi Borobudur Naik Selangit, Anggota Komisi X DPR RI Kritisi Luhut

- Penulis Berita

Minggu, 5 Juni 2022 - 23:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta. BandungPuber. Com — Anggota Komisi X DPR RI Nuroji menilai rencana pemerintah menaikkan tarif tiket masuk wisata Candi Borobudur sebagaimana yang diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan itu bertolak belakang dengan promosi destinasi wisata.

“Memang Borobudur perlu dijaga kelestariannya, tapi bukan dengan menaikan tarif yang selangit. Itu bertolak belakang dengan promosi destinasi wisata ini. Kepentingan konservasi dan wisata memang perlu seimbang. Tapi bukan menaikan harga setinggi itu,” ujar Nuroji kepada Parlementaria, Minggu (5/6/2022).

Politisi fraksi Partai Gerindra ini menjelaskan bahwa pembatasan jumlah wisatawan yang naik ke Candi Borobudur itu bisa dilakukan dengan membatasi jumlah pengunjung atau dengan cara bergiliran atau antri. Hal lain yang bisa dijadikan alternatif solusi pelestarian Candi Borobudur adalah dengan menutup area candi pada waktu-waktu tertentu untuk perawatan atau pengurangan beban berat candi.

“Soal guide (pemandu wisata), dalam rapat terdahulu dengan pengelola, saya sampaikan bahwa guide-nya tidak profesional, kenapa? Karena, antara satu guide dengan yang lain, tidak sama, saat menceritakan sejarah Borobudur, dengan kata lain berbeda-beda versinya. Dan begitu saya tanya, ternyata guide tersebut berasal dari Palembang,” ungkapnya.

Bahkan, lanjut Nuroji, ketika ia menanyakan nama-nama gunung disekitar Candi Borobudur, pemandu wisata tersebut tidak tahu namanya. Ditambahkannya, seharusnya untuk menjadi pemandu wisata perlu pelatihan dan pembekalan tersendiri tentang sejarah wisata candi tersebut, dan lingkungan sekitarnya.

Sehingga antara satu pemandu wisata dengan pemandu wisata yang lain satu cerita alias ada kesamaan. Dan yang terpenting merupakan sejarah asli candi tersebut. “Dan yang tidak kalah penting, untuk memberdayakan warga sekitar atas keberadaan candi Borobudur itu juga harus dilakukan Penataran, pelatihan atau pembekalan terlebih dahulu,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui belum lama ini Menkomartim dan investasi mengumumkan akan membatasi pengunjung Candi Borobudur dan menerapkan tarif baru untuk tiket masuk bagi turis asing maupun lokal.

Tak tanggung-tanggung, pengunjung lokal atau turis lokal nantinya diharuskan membayar tiket Rp750.000 untuk sekali masuk. Sementara wisatawan mancanegara, bakal dikenakan tarif USD100 atau jika dirupiahkan setara dengan Rp1.443.000 (kurs USD1=Rp14.400) atau hampir dua kali lipat dari harga tiket untuk turis lokal.

Editor: Beny

Berita Terkait

Kanwil Ditjen Imigrasi Jambi Luncurkan Berbagai Inovasi Untuk Permudah Layanan Keimigrasian
Lantamal X Jayapura: Loreng yang Mengobati, Senyum yang Menyentuh Hati
Lantamal X-Jayapura: Saudara dalam Ombak, Sahabat dalam Derita
Mantan Presiden Joko Widodo Digugat Rp300 Juta Oleh Warga Solo
Tim Religi Sirnah Gali Gelar Napak Tilas Religi untuk Lestarikan Nilai Spiritual dan Budaya Lokal
Himbauan KH. Gus Aam Wahib Wahab, Ajak Umat Islam Bersatu dan Kembali Kepada Ajaran Islam yang Rahmatan Lil Alamin
Ziarah Religi Usai Idul Fitri: Napak Tilas Perjuangan Siti Fatimah di Gresik
Selamat Idul Fitri 1446 H: Ucapan dari Direktur Media Kabar Bangsa dan Bupati Sampang

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 04:36 WIB

Ada yang Baru di “Teras Cihampelas” Tempat Wisata Belanja Ikonik di Bandung

Jumat, 25 April 2025 - 03:33 WIB

Khairizal Maris, Fotografer Asal Bandung Berhasil Raih Penghargaan Internasional “Sony Word Photography Award 2025”

Kamis, 24 April 2025 - 12:42 WIB

Dedi Mulyadi Siapkan Anggaran Khusus Untuk Proses Sertifikasi Aset Pemerintah Terkait Lahan SMAN 1 Bandung

Kamis, 24 April 2025 - 05:47 WIB

Kota Bandung Resmi Diposisikan Ibu Kota Bangsa- Bangsa, Muhammad Farhan Menyatakan Akan Terus Menyuarakan Semangat Konfrensi Asia-Afrika

Kamis, 24 April 2025 - 03:54 WIB

Dinilai Melaggar Aturan, Bangunan Burger Bangor di Jalan Surya Sumantri Dibongkar Satpol PP Kota Bandung

Selasa, 22 April 2025 - 04:53 WIB

20 Tahun Kerjasama Pemkot Bandung Besama Pemkot Liuzhou, Muhammad Farhan Berharap dapat Membawa Manfaat Besar bagi Masyarakat 2 Kota

Selasa, 22 April 2025 - 02:41 WIB

Meski Terkendala Lahan, Muhammad Farhan Tetap Siap Mendukung Pembagunan Sekolah untuk Rakyat dari Kemensos RI

Senin, 21 April 2025 - 11:10 WIB

Klarifikasi Wali Kota Bandung Terkait Alih Fungsi Gedung Serbaguna Arcamanik

Berita Terbaru