BandungPuber. Com — Wakil Ketua DPRD Kota Depok Fraksi Golkar Tajudin Tabri menjadi sorotan setelah videonya memaki seorang sopir truk untuk push up viral. Peristiwa tersebut terjadi di kawasan Limo, Kota Depok, Jumat (23/9).
Dalam postingan Catch Me Up! lewat akun Twitter @catchmeupid, disebutkan alasan Tajudin Tabri melakukan aksi tersebut dilatarbelakangi karena supir truk diduga tidak memperhatikan batas ketinggian hingga portal batas ketinggian patah.
Aksi terekam dalam sebuah video berdurasi 70 detik tersebut memperlihatkan Tajudin sedang menindas seorang warga yang diketahui adalah seorang sopir truk.
Tajudin menyuruhnya untuk push up, berguling di jalan hingga ditendang di Jalan Raya Krukut, Limo. Tak sampai disitu, dalam video tersebut juga terlihat Tajudin menginjak area punggung sopir truk saat tengah push up.
Sementara itu, Tajudin Tabri mengakui bahwa sosok yang berada pada video yang viral merupakan dirinya.
“Saya mengklarifikasi kejadian tadi karena memang viral ya, saya secara pribadi terutama kejadian itu karena di luar batas kemampuan atau kontrol saya,” jelas Tajudin di Warung Betawi Ngoempoel, Beji, Kota Depok, Jumat (23/9).
Dia mengakui perbuatannya dan telah meminta maaf kepada sopir maupun koordinator sopir truk tersebut.
“Saya khilaf dan meminta maaf, tindakan yang saya lakukan berupa push up kepada sopir truk yang menabrak portal,” sambungTajudin.
Tajudin menjelaskan, warga kerap memintanya untuk memberikan peringatan dan menindak sopir truk yang tidak mematuhi peringatan batas ketinggian truk yang melintas di Jalan Krukut.
Menurut Tajudin portal di kawasan Limo nyaris runtuh karena terdorong truk. Ia juga beralasan kejadian truk tanah nyangkut di portal sudah terjadi berulang kali.
Hal itu dikarenakan tidak jauh dari portal terdapat pipa gas dan akan membahayakan warga apabila truk tersebut dan merusak pipa gas.
“Saya khawatir akan keselamatan warga yang ada di sekitar lokasi pipa gas apabila meledak atau bocor,” dalihnya.* Ask
Editor: Beny