Wakil Ketua Komisi V DPRD Jabar Siti Muntamah Dukung Kebijakan Soal Penerima Bantuan Pemerintah Harus Ikuti KB

- Penulis Berita

Rabu, 30 April 2025 - 09:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat Hj. Siti Muntamah, S.Ap.

Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat Hj. Siti Muntamah, S.Ap.

BandungPunyaBerita. Com, Bandung – Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat fraksi PKS, Hj. Siti Muntamah. S.Ap. mendukung gebrakan Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi yang mensyaratkan Keluarga Berencana (KB) bagi setiap penerima bantuan pemerintah.

Selama ini, kata dia, pertumbuhan manusia di Jabar relatif tinggi. Namun, terdapat sejumlah catatan, mulai dari angka kematian ibu dan anak, kemiskinan hingga anak terlantar.

“Tidak masalah anaknya banyak, tapi perhatikan layanan kesehatan dan pendidikannya, jangan sampai anak 10, anaknya malah disuruh jualan di perempatan, kemudian bapaknya tidak kerja,” ujar Siti Muntamah, Rabu (30/4/2025).

Selain itu, kata dia, selama ini biasanya yang didorong melakukan KB adalah ibu-ibunya. Oleh Dedi Mulyadi, kata Ummi, bapak-bapaknya pun diminta untuk melakukan KB.

“Saya pikir ini sangat bagus untuk melakukan percepatan, kan selama ini yang dilakukan BKKBN penyisiran oleh relawan agar masyarakat ber-KB, tapi itukan lama karena diminta sukarela, tapi kalau sekarang ada barter positif, semoga ini bisa menurunkan kemiskinan di Jabar,” katanya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengusulkan syarat penerimaan seluruh bantuan sosial dari pemerintah pusat dan provinsi harus terintegrasi dengan program Keluarga Berencana (KB). Nantinya setiap penerima diwajibkan sudah melaksanakan KB.

Seperti penyaluran bantuan jaringan listrik baru dari pemerintah provinsi, Dedi mengatakan, nantinya para penerima harus dipastikan sudah melaksanakan KB terlebih dahulu. Kemudian, pemberian beasiswa juga harus dipastikan ibu kandungnya sudah melangsungkan KB.

“Ada 150 ribu jaringan listrik baru dari Pemprov, tapi syaratnya boleh dipasang listrik tapi harus KB dulu. Anaknya nanti ada yang beasiswa, boleh tapi ibunya di KB dulu,” ujar Dedi dalam kegiatan Rapat Koordinasi Gawe Rancage Pak Kades jeung Pak Lurah.

 

Editor: Beny

 

 

 

 

Berita Terkait

Pengguna Internet Wajib Tahu, Ini Penjelasan Ust Sofyan Sauri Tentang Dunia Maya Menurut Al-Quran
Sambut Kemenangan Persib Dengan Kebanggaan, Wali Kota Bandung Ajak Warga Rayakan Dengan Tertib
Permulaan Tanggung Jawab Besar, 532 PPPK dan 43 CPNS Resmi Dilantik
Wujudkan Proses SPMB Yang Berintegritas Melalui Daring Di Situs Resmi
Perhutani Bersama Stakeholder Lakukan Patroli Siaga Bencana Alam di Cibodas
Jalin Sinergitas, Perhutani dan Koramil 0912 Lembang Koordinasi Keamanan Hutan di Lembang
Erwin : Mari Manfaatkan AI Dengan Bijak
Program “KOPI CINTA” Dijalankan DKPP Dalam Upaya Mengendalikan Populasi Kucing Liar Di Bandung

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 00:31 WIB

Banyak yang Belum Tahu, Pantai Madasari Menawarkan Destinasi Wisata yang Luar Biasa

Sabtu, 10 Mei 2025 - 11:53 WIB

Gubernur Dedi Mulyadi Sebut ke Depan Guru atau pegawai yang Malas akan Dimasukan Barak Tentara

Jumat, 9 Mei 2025 - 06:40 WIB

Bertujuan Meningkatkan Kesehatan dan Kesejahteraan Bagi Keluarga, Kader SIGAP Melaksanakan Penyuluhan di Desa Mekarsari

Jumat, 9 Mei 2025 - 01:22 WIB

Jalan Setapak di Panyindangan Jadi Mulus: KASI BINWAS Kecamatan Kalapanunggal Bantah Tuduhan Penggunaan Aspal KW

Minggu, 27 April 2025 - 01:15 WIB

KDM Sebut Warga Terdampak Penggusuran Proyek Sungai Cikarang Peroleh Bantuan Kontrak Rumah untuk 1 Tahun

Senin, 21 April 2025 - 13:48 WIB

Komunitas Pecinta Wayang Golek Apresiasi Pagelaran Wayang Golek

Kamis, 17 April 2025 - 04:58 WIB

Gubernur Dedi Mulyadi: Berdasarkan Aspek Profesionalitas, Helmi Yahya Jabat Komisaris, Berikut Struktur Baru Bank BJB

Kamis, 17 April 2025 - 03:36 WIB

Korban Pelecehan Seksual Oleh dokter di Garut Mendapat Bantuan dari Pemprov Jabar

Berita Terbaru